RAIH KEBERKAHAN RAMADHAN DENGAN BERSEDEKAH UNTUK AMAL JARIYAH
Bulan Ramadhan adalah bulan yang penuh keberkahan.. bulan yang dimulyakan oleh Allah subhanahu wata’ala sehingga setiap amalan shalih yang dikerjakan pada bulan ini pahalanya akan dilipat gandakan disisiNya subhanahu wata’ala. Rasulullah alaihi sholat wassalam bersabda:
إِذَا كَانَ أَوَّلُ لَيْلَةٍ مِنْ شَهْرِ رَمَضَانَ صُفِّدَتِ الشَّيَاطِينُ وَمَرَدَةُ الْجِنِّ وَغُلِّقَتْ أَبْوَابُ النَّارِ فَلَمْ يُفْتَحْ مِنْهَا بَابٌ وَفُتِّحَتْ أَبْوَابُ الْجَنَّةِ فَلَمْ يُغْلَقْ مِنْهَا بَابٌ وَيُنَادِى مُنَادٍ يَا بَاغِىَ الْخَيْرِ أَقْبِلْ وَيَا بَاغِىَ الشَّرِّ أَقْصِرْ وَلِلَّهِ عُتَقَاءُ مِنَ النَّارِ وَذَلِكَ كُلَّ لَيْلَةٍ
“Pada malam pertama bulan Ramadhan syetan-syetan dan jin-jin yang jahat dibelenggu, pintu-pintu neraka ditutup, tidak ada satupun pintu yang terbuka dan pintu-pintu surga dibuka, tidak ada satu pun pintu yang tertutup, serta seorang penyeru menyeru: “Wahai yang mengharapkan kebaikan bersegeralah (kepada ketaatan), wahai yang mengharapkan keburukan/maksiat berhentilah”. Allah memiliki hamba-hamba yang selamat dari api neraka pada setiap malam di bulan Ramadhan”.[HR. Tirmidzi no. 682 dan Ibnu Majah no. 1642. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih.]
Syaikh Ibrahim bin ‘Amir Ar Ruhaili hafizhohullah mengatakan, “Dalil ini menunjukkan keutamaan seluruh amalan kebaikan yang dilakukan di bulan Ramadhan”[Tajridul Ittiba’, Ibrahim bin ‘Amir Ar Ruhaili, Dar Al Imam Ahmad, cetakan 1428 H, hal. 118.]
Lantas bagaimana dengan amalan wakaf yang dilakukan pada bulan ramadhan ? sedangkan Rasulullah alaihi sholat wassalam telah bersabda mengenai keutamaannya :
إِذَا مَاتَ الْإِنْسَانُ انْقَطَعَ عَمَلُهُ إِلَّا مِنْ ثَلَاثَةٍ - وذكر منها - م صَدَقَةٍ جَارِيَةٍ
“Jika seseorang meninggal dunia, maka terputuslah amalannya kecuali tiga perkara (beliau menyebutkan diantaranya): sedekah jariyah (HR. Muslim no. 1631)
Sungguh wakaf yang dilakukan pada bulan ramadhan sangat besar keutamaanya dan berlimpah pahala disisi Allah.. dikarnakan nilai suatu amalan akan dihitung secara utuh mulai dari niat yang ia tujukan ketika ia memulai amalan itu. Rasulullah alaihi sholat wassalam bersabda :
إنَّمَا الأعمَال بالنِّيَّاتِ وإِنَّما لِكُلِّ امريءٍ ما نَوَى
Sesungguhnya setiap amalan tergantung pada niatnya. Dan sesungguhnya seseorang hanya mendapatkan apa yang dia niatkan (HR. Bukhari dan Muslim)
Karnanya sungguh amat beruntung orang yang melakukan wakaf dimalam lailatul Qadar karna ia telah melakukan amalan yang pahalanya tidak terputus sampai hari kiamat pada waktu semua pahala untuk semua amalan dilipat gandakan lebih baik dari mengerjakan amalan itu dalam waktu seribu bulan.
Walhamdulillah kami telah memulai suatu proyek besar yaitu mencetak generasi qurany yatim duafa, pembangunan panti asuhan yang bukan hanya berpungsi sebagai tempat tinggal tapi juga sebagai pondok yang menempa mereka untuk menjadi para penghafal alQuran, serta belajar ilmu-ilmu islam dasar, dan pembinaan untuk menjadi da’iyah biidznillah .. karnanya kami mengajak anda untuk bergabung dalam progres ini serta memangpaatkan momen ramadhan dengan amal wakaf yang berlimpah pahala.
Fastabiqul khairat rahimakumullah
Kajian Ustadz Yana suryana S.Pd
Donasi Infak Pembangunan DARUL TAHFIDZ AL KAUTSAR - LKSA Arisan Nasi Indonesia Yatim Dhuafa ,
Rekening Yayasan Arisan Nasi Indonesia
BANK MANDIRI : 1340010363041
BSI :
8877713197
Kode 03 contoh 500.003,
Info 0812 8985 1319.
https://donasi.arisannasi.org/,
Alamat pembangunan : Jl Ledeng 8 Rt.07/09 Kel kalijaga - Harjamukti Kota Cirebon
Syukron jazakumullahu khairan